Rabu, 03 Juni 2020

Tantangan Revolusi Industri 4.0

Di era revolusi industri 4.0. Anda yang termasuk pekerja harus mempersiapkan diri. Masa dimana perkembangan teknologi yang semakin pesat dan tuntutan ekonomi mewajibkan Anda untuk dapat bersaing dan melawan rasa malas mulai dari diri sendiri. Bayangkan, saat ini, kemajuan teknologi seperti mesin yang semakin canggih dapat menggambil alih pekerjaan. Dengan kata lain, mesin mempermudah pekerjaan manusia. Lalu bagaimana dengan posisi manusia sekarang?

Anda mungkin merasa bahagia jika pekerjaan dapat terselesaikan dengan mudah tanpa perlu bekerja ekstra. Namun jangan salah, itu merupakan cambukan bagi Anda yang tidak dapat beradaptasi. Contohnya saja, Kementerian pendidikan dan Kebudayaan Indonesia saat ini telah mencanangkan berbagai program untuk menciptakan generasi muda Indonesia yang siap berkompetisi. Seperti program Penguatan Pendidikan Karakter, Gerakan Literasi Sekolah, Pembelajaran berbasis HOTS hingga sosialisasi Metode Pembelajaran STEAM. Lantaran tantangan itulah, sehingga program tersebut sudah dimulai sejak dini terutama dijenjang sekolah dasar. Ini semua untuk mempersiapkan pekerja-pekerja Indonesia yang kreatif, inovatif, dan kompetitif kedepannya. 

Mengutip pernyataan Jack Ma dalam pertemuan tahunan World Economic Forum 2018, pendidikan adalah tantangan besar abad ini. Jika tidak mengubah cara mendidik dan belajar-mengajar, 30 tahun mendatang kita akan mengalami kesulitan. Hal ini senada dengan tuntutan zaman, dunia pendidikan mulai mempersiapkan generasi muda. Lalu bagaimana dengan generasi-generasi sebelumnya? tapikan, saya sudah bekerja, jadi aman saja. Jangan sampai kalimat tersebut membuat Anda terus berada di zona nyaman.

Pekerja-pekerja Indonesia pun dituntut untuk menghadapi tantangan revolusi industri 4.0 ini. Mengapa demikian ? Jika tidak, Anda sebagai pekerja akan kalah bersaing dan tersisihkan dari dunia kerja. Terlebih lagi dengan keterbatasan kompetensi yang dimiliki. Anda akan Kalah saing dengan kompetensi yang mempuni. Pekerja-pekerja yang melek teknologi, memiliki inovasi dan daya kretivitas yang tinggi bisa bertahan meski sekarang beberapa pekerjaan repetitif bisa digantikan oleh mesin atau robot. Tidak dipungkiri juga, saat ini, seorang pekerja bisa memiliki pekerjaan lain. Yakni, di siang hari sebagai Karyawan dan malamnya sebagai pedagang online yang kerjanya membutuhkan internet. Lalu ? Apa yang harus dilakukan sekarang ? yaitu siap menerima pembaruan dengan cara ugrade kompetensi Anda, menumbuhan kreativitas dan inovasi serta mampu berkolaborasi untuk menciptakan peluang di era revolusi industri 4.0 ini. 

Semangat mengUpgrade diri karena Belajar itu tidak ada batasan usia. 

terima kasih telah membaca artikel ini. (artikel lama)




Diposting oleh Dini

0 komentar:

Posting Komentar